Kamis, 29 Januari 2009

Spa Chocolate,,hmm,,

Coklat!! Itu yang pertama kali bikin menarik. Selain coklat itu sendiri emang enak, coklat juga banyak manfaatnya.

Tapi, kalo coklatnya dibuat luluran,scrub, and berendam? Nah, ini yang beda!!
Akhirnya aku putusin untuk nyobain Spa coklat di Chocolate Salon & Spa di daerah Tebet, Jakarta selatan.

Aku ambil paket yg terdiri dari : Body scrub& Lulur, aromatherapy body massage, mandi rendam coklat, moisturizer coklat dan hair spa coklat. Pokoknya yang serba coklat deh.
Pertama kali masuk, sambutan lumayan ramah. Setelah pilih jenis perawatan, aku langsung diantar ke ruang yang lumayan cozy untuk Spa. Dan yang paling menarik, dikasih minuman penyambut yaitu coklat dan teh hangat. Wow nikmatnya!!

Emang dari awal niat ke salon adalah untuk relaksasi, jadi 3 jam di salon pun aku tenang2 aja. Menikmati pijatan dan aroma coklat yang memang bikin relax.

Lemak coklat atau cocoa butter yang terkandung dalam lulur coklat berkhasiat melembutkan, menghaluskan kulit. Lulur coklat juga dapat memutihkan atau mencerahkan kulit.

Selain itu adanya ktekin (catechin) yang merupakan antioksidan yang kuat yang ada dalam coklat dapat mencegah penuaan dini, mencegah keriput dan melindungi kulit dari polusi dan menjadikan kulit bercahaya serta awet muda.

Walopun masih sangat muda, tapi aku berusaha untuk selalu merawat & sebagai pencegahan aja. Kan ini juga bagian dari membahagiakan suami hehe.

Dengan harga yang gak terlalu mahal, aku cukup puas dengan hasilnya. Aroma coklatnya pun awet banget. Walopun udah mandi dan kena sabun pun juga gak hilang, suami pun senang hehe.
Wah,,kayaknya harus dibuat rutin nih,,


»»  read more

Senin, 26 Januari 2009

RED CLIFF 2

Seru, keren, amazing !! Pas banget 3 kata itu memuji film Red Cliff part 2 yang kutonton di Jakarta Theater kemaren (25/01/09).

Part 1, emang sie gak kutonton di bioskop karena dah telat. Akhirnya terpaksa beli DVD bajakan yg harganya IDR 7000 (ini jauh lebih murah dibanding beli tiket bioskop hehe). Waktu nonton sekuel pertamanya, aku puas. Tapi masih terganjal "kapan nih sekuel berikutnya dirilis?". Rasa penasaran yang menggebu (sampe kebawa mimpi) akhirnya kesampean pas aku lihat iklan di TV bahwa Red Cliff 2 dah dirilis di bioskop Indonesia. Happy? ya iyalah,,pastinya.
Aku langsung semangat ngajak suamiku nonton sekuelnya di bioskop,,it must be really great pikirku.

Dateng ke JakTheater pas jam 13.30. Beli tiket,popcorn, and 2 botol air mineral, langsung lari masuk ke studio 2.
Jreng,,jreng,,wuizz,,gak bisa diungkapin dengan kata2 deh.

Disutradarai oleh Om John Woo, film kolosal ini makin kerasa amazing karena para pemainnya yang keren2. Ada Tony Leung (Zhang Yu), si ganteng Takeshi Kanishiro (Zhu-Ge Liang), Vic Zhou (Sun Shangxiang), and Zhang Fengyi (Cao Cao)
Dengan sound effect yang OK banget, film ini makin "hidup".

China memang terkenal dengan sejarah peperangan antar kerajaan untuk saling berebut kekuasaan. Tapi lebih dari itu, China juga terkenal dengan strategi perangnya. Kita sebut aja Sun Tzu, Sun Bin , dan Zhu Ge Liang.
Di Red Cliff, yang dipakai adalah strategi perang ala penasehat Zhu-Ge Liang. Keren, iya kan? Iya dong. Bener kan? Bener dong,,halah. Diperankan oleh Takeshi Kanishiro, tokoh Zhuge Liang makin terasa "hidup". Tokohnya yang kalem, cerdik, tenang, dan penuh kreasi bener2 bikin aku kagum. Di Red Cliff 2, yang bikin aku senyum adalah saat dia mencari cara untuk mendapatkan 100ribu anak panah dalam waktu 3hr. Cerdas banget!! Bahkan gara2 ide gila Zhuge Liang ini, Cao Cao memenggal kepala 2 jendral Angkatan Lautnya Zhang Yun dan Cai Mao.

Red Cliff merupakan film yang layak ditonton. Selain unik, ini adalah film yang berbeda dibanding film perang lainnya. Terutama bila sudah melihat bagian pertamanya.
Wew,,keren banget deh,,, *two thumbs up*
»»  read more

Sabtu, 24 Januari 2009

Palestina Oh Palestina

Berita di televisi yang hampir tiap saat semenjak agresi Israel ke Palestina membuat telingaku panas.

Bagaimana tidak, 1200 lebih manusia tidak berdosa tewas terkena bom dan roket2 milik Israel. Belum lagi ribuan lainnya yang terluka. Anak-anak, para wanita, laki2 tua, muda.
Astaghfirullah,,,

Kemaren (23/01/09), setelah Barrack Obama memberikan pernyataan atas dukungannya terhadap Israel dan hanya prihatin terhadap penderitaan rakyat Palestina, dadaku langsung terasa sesak. Sedih, marah, dan kecewa.
Ternyata, presiden AS ke-44 ini gak jauh beda dengan para pendahulunya. Atau malah lebih parah??

Seakan dunia ini menutup mata atas penderitaan rakyat Palestina. Mereka hanya berbicara A - Z tapi tak mampu berbuat apa2.

Tapi aku percaya, bahwa Sang Maha Pencipta tidak tidur dan juga tidak menutup mata sedetik pun. Dia hanya menunggu waktu yang tepat untuk menghukum para zionis Israel dan juga para pendukungnya.

Allah akan membalas lebih kejam dari apa yg diperbuat Israel.
Laa haula wa laa quwwata illa billaah,,,
»»  read more

Rabu, 21 Januari 2009

Sekilas Tentang PPIC

Apa sih PPIC? PPIC singkatan dari Production Planning & Inventory Control.
Memang hanya sebentar menjadi staff PPIC di PT Pulau Sambu Guntung, Riau, tapi ilmu yang kudapat lumayan banyak.
Semoga apa yang aku tulis ini bisa berguna.

PPIC merupakan bagian dari organisasi perusahaan yang menjembatani 2 department yaitu: marketing & produksi.

PPIC menterjemahkan kebutuhan pengadaan produk jadi untuk marketing kedalam bentuk rencana produksi & ketersediaan bahan baku serta bahan pengemas.

PPIC demikian penting peranannya dalam operasional perusahaan karena berkaitan erat dengan “cash flow/ aliran dana” & kinerja bagian produksi secara umum.

Apa sih fungsi PPIC?
  1. Men-sinergi-kan kepentingan marketing dan manufacturing
  2. Mengintegrasikan/ memadukan pihak-pihak dalam organisasi (marketing, produksi, personalia, dan keuangan) agar dapat bekerja dengan baik.
Syarat apa saja agar kerja PPIC bisa optimal?
  1. Ada rencana Sales dari marketing Department
  2. Ada formula standard dari semua produk
  3. Ada standard kapasitas produksi dan tenaga kerja
  4. Ada standard yield dari semua produk
  5. Ada pedoman waktu (delivery time) untuk pengadaan bahan/material, baik lokal maupun impor.
  6. Ada batasan minimum dan maksimum stock
  7. Ada koordinasi dan komunikasi yang baik dengan elemen terkait antara bagian marketing, inventory, produksi, personalia, quality control dan F&A (Finance & Accounting)
Tugas - tugas PPIC adalah sebagai berikut :
  1. Membuat rencana produksi dengan berpedoman rencana Sales Marketing
  2. Membuat rencana pengadaan bahan berdasarkan rencana dan kondisi stock dengan menghitung kebutuhan material produksi menurut standard stock yang ideal (ada batasan minimal dan maksimal yang harus tersedia)
  3. Memantau semua inventory baik untuk proses produksi, stock yang ada di gudang maupun yang didatangkan sehingga pelaksanaan proses dan pemasukan pasar tetap berjalan lancar dan seimbang
  4. Membuat evaluasi hasil produksi, hasil penjualan maupun kondisi inventory
  5. Mengolah data dan menganalisa mengenai rencana dan realisasi produksi dan sales serta data inventory
  6. Menghitung standard kerja karyawan tiap tahun berdasarkan masukan dari bagian produksi atas pengamatan langsung
  7. Menghitung standard yield berdasarkan realisasi produksi tiap tahun
  8. Aktif berkomunikasi dengan semua pihak yang terkait sehinggga diperoleh data yang akurat dan up to date
  9. Sebagai juru bicara perusahaan dalam bekerja sama dengan perusahaan lain, seperti : toll manufacturing
Perencanaan produksi dilakukan bersama oleh Departemen Production Planning and Inventory Control (PPIC) dengan Departemen Produksi berdasarkan forecast yang diterima dari divisi marketing. Dengan forecast tersebut, disusunlah rencana pembelian dan PPIC mengeluarkan Order Requisition (OR) yang diserahkan ke Departemen Purchasing (pembelian), purschasing kemudian membuat Purshase Order (PO)/Purschase Request (PR), memilih suppliers yang cocok dan diketahui oleh manajer untuk diserahkan ke Supplier. Supplier kemudian mengirimkan barang yang sesuai dengan permintaan dan diserahkan ke gudang. Setelah barang diterima oleh bagian gudang, bagian gudang kemudian membuat Bukti Penerimaan Barang (BPB). Salah satu salinan Bukti Penerimaan Barang diserahkan ke Departemen Quality Control (QC) atau QA

Kurang lebih seperti itu gambaran dari PPIC. Semoga bermanfaat,,,
»»  read more

Sabtu, 17 Januari 2009

SUPERNATURAL is BACK,,!!!

Finally setelah sekian lama Serial Supernatural di Trans7 muncul juga,setelah jam tayangnya berulang kali dipindah gara2 acara sitkom "OKB" yg gak mutu. Reaksiku pas liat serial itu tayang ==scream out loudly== saking girangnya. Suamiku langsung berpikir "istri yang aneh". But, i dont care hehe

Cuma emang sayang banget cuma tayang 1 jam doang, itupun cuma setiap hari Sabtu hiks hiks,,
Tapi gk papa deh,,mengobati rasa kangenku sama si ganteng Dean (Jensen Ackles) dan Sam (Jared Padalecky).







Liat tuh aksi mereka,,cool banget!!
Semoga kalo aku punya anak cowok bakalan keren kaya mereka. Amin (hihi,,)


Episode hari ini judulnya "Bloodlust". Ada Gordon,si pemburu temen ayah Dean and Sam. Cuma ternyata si Gordon ini pemburu yg tanpa ampun, bahkan vampire yg gak minum darah manusia (red- minum darah ternak) pun tanpa ampun dijagal sama dia.

Yah,,lumayan lah untuk episode kali ini. Walopun sebenarnya bisa aja aku beli DVD nya,cuma rasanya jadi gak seru aja. Gak ada yg ditunggu.

»»  read more

Jumat, 02 Januari 2009

Menjadi Istri Seorang Programmer

Kereeeeenn,,,,!!!
Itu kata yg pertama kali muncul dalam benakku. Why? Ya, pastinya seorang programmer otaknya gak berhenti muter, pastinya cerdas dong :-)
Seorang programmer selalu mencari cara untuk membuat suatu program, dan berusaha untuk bisa meng-eksekusi program tsb biar bisa digunakan.
alhamdulillah, aku menikah dg seorang programmer yg emang udah lama aku kenal.
Dari Salatiga, aku diboyong ke Jakarta, kota yang selama ini sebenarnya aku hindari soale muacet and puanaasss,,,
Hari2 biasa, suamiku berangkat kerja jam 9 pg pulang jam 9 malem (itu paling cepet). Artinya, aku ditinggal selama 12 jam!! Pulang kerumah udah capek, kadang kalo kerjaan bener2 numpuk dia ngoding dirumah.

Udah gitu, suamiku ini kalo udah buka laptop, ngoding ato ngenet, gak bisa diganggu gugat, bahkan kadang2 kalo dipanggil (padahal dah pake loadspeaker) dia gak denger (saking konsennya kali ya,,). Suka sebel juga sih, paling sering nghomel nih kalo dah kaya gini hehe.

Tapi lagi2 harus ada saling pengertian dan pemahaman yang cukup tinggi. Bagaimanapun seorang programmer itu dibayar mahal karena "pikirannya", so dia pasti selalu dikejar deadline and butuh kredibilitas dari para user-nya.

Aku selalu berusaha mendukung suamiku, apalagi kalo pikirannya lagi buntu. Kadang aku dan dia suka share, yah walopun aku gak terlalu ngerti sie,,,ya yang penting dia tahu kalo istrinya mendukung :p

Tapi yang paling penting adalah dukungan doa agar selalu diberi kesehatan dan kekuatan, juga selalu diberi kemudahan oleh Yang Maha Agung Sang Pemberi Ilmu Pengetahuan, Allah SWT.
»»  read more